Terkadang rindu pada yang ada
Tapi seperti berbatu jaraknya
Terhakis pada rumitnya cerita
Terkongkong dek lorong hampa
Pada semua rasa yang mendera
Untuk tiap lepas
Dan tatkala bernafas
Lalu terendam lemas
Terkadang rindu pada yang hilang
Tapi masih di bayangan mata
Sentiasa
Selalu
Selamanya...mungkin
Kerna dia yang mengerti apa
Dia yang tak pernah lupa
Biar cuma tahu berkata
Langsung tak pegang setia
Jadi...apa lepas itu bebas
Secara penuh jiwa, hati juga segalanya?
Saturday (23/01/2016@1402)
-Inawza Yusof